Terkadang bila
aku menegur, bukan kerana aku melihat kekuranganmu sebagai peluang untuk
menjatuhkan, tetapi aku hanya membayangkan, saat itu dulu, tika aku di posisimu, aku
perlukan komentarmu untuk aku perbaiki diriku. Aku ingin adanya seseorang untuk
sentiasa mengingatkan.. Cuma itu.. tiada yang lain.
Dan terkadang
bila aku pula yang melakukan kesalahan, aku cuma mengharapkan kau melakukan hal
yang sama, bukanlah sindiran bahawasanya aku pernah menegur, tapi tetap
melakukan hal yang sama.
Mungkin kerna
engkau tak pernah merasa sakitnya sendirian, peritnya terjatuh, sepinya tanpa
peringatan, kerna itu kau merasa ANGKUH. Mungkin.
No comments:
Post a Comment